• Rab. Feb 12th, 2025

6 Proyek Terbesar Di Dunia

Byadmin

Des 30, 2024
CREATOR: gd-jpeg v1.0 (using IJG JPEG v62), quality = 70

Internasional Space Station (ISS) mengelilingi bumi setiap 92 menit. Dibuat oleh sebuah konsorsium 15 negara dan 5 badan antariksa. ISS saat ini telah menjadwalkan biaya konstruksi melebihi US$ 60 miliar atau sekitar Rp 800 triliun. Namun biaya BOY303 akhirnya dari stasiun luar angkasa dan perluasan ini dipikirkannya bisa melebihi US$ 1 triliun atau sekitar 13.500 triliun, yang nantinya akan bisa menampung kebutuhan jaringan 1 juta pengguna satelit.

Bandara Internasional Al Maktoum Dubai, memiliki luas 21 mil persegi. Bandara ini menangani 200 pesawat. Biaya perluasan bandara ini senilai US$ 32 miliar atau setara Rp 400 triliun dengan kurs Rp 13.575. Thebalance.com/Istimewa.

Proyek kota industri ini ada di Jubail II Saudi Arabia, proyek ini memulai sudah memasuki fase kedua di tahun 2014 dengan perluasan sebanyak US$ 11 miliar dolar atau setara Rp 140 triliun. Proyek ini akan selesai pada 2024 yang akan terdiri dari 100 pabrik industri, pabrik desalinasi seluas 800.000 meter kubik, kereta api, jalan raya dan sebuah kilang minyak menghasilkan sekitar 350.000 barel per hari. Thebalance.com/Istimewa.

Dubailand seharga US$ 64 miliar atau sekitar Rp 800 triliun dengan luas 278 kilometer persegi, Dubailand akan memiliki enam bagian taman hiburan, tempat olahraga, ekowisata, fasilitas kesehatan, atraksi sains, dan hotel. Dubailand juga akan memiliki hotel terbesar di dunia dengan 6.500 kamar dan sebuah mal seluas 10 juta kaki persegi. Proyek ini dijadwalkan akan selesai pada 2025. Thebalance.com/Istimewa.

Internasional Space Station (ISS) mengelilingi bumi setiap 92 menit. Dibuat oleh sebuah konsorsium 15 negara dan 5 badan antariksa. ISS saat ini telah menjadwalkan biaya konstruksi melebihi US$ 60 miliar atau sekitar Rp 800 triliun. Namun biaya akhirnya dari stasiun luar angkasa dan perluasan ini dipikirkannya bisa melebihi US$ 1 triliun atau sekitar 13.500 triliun, yang nantinya akan bisa menampung kebutuhan jaringan 1 juta pengguna satelit. Thebalance.com/Istimewa.

China Utara merupakan tempat tinggal 50% populasi China namun hanya memiliki sekitar 20% dari sumber air negara tersebut. Untuk memperbaiki kekurangan ini, China telah mendanai pembangunan tiga kanal besar, masing-masing lebih dari 600 mil dan membawa air ke utara dari tiga sungai terbesar di China. Proyek ini memiliki jadwal konstruksi 48 tahun. Saat selesai itu akan memasok 44 miliar meter kubik air setiap tahunnya.

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *