• Sen. Mar 10th, 2025

cerita-rakyat-sangkuriang

Byadmin

Feb 8, 2025

Ringkasan Cerita Rakyat Sangkuriang Singkat dan Lengkap beserta Hikmah yang Bisa Diambil – Sangkuriang merupakan kisah yang paling melegenda dari Jawa Barat. Cerita rakyat ini telah banyak ditampilkan dalam bentuk versi baik versi cerita pendek, drama, komik, maupun sinetron.

Seperti cerita rakyat lainnya ada banyak hikmah yang dapat diambil dari kisah Sangkuriang. Tapi, sebelum mengetahui hikmah apa saja yang dapat diambil dari kisah Sangkuriang.

Sebaiknya kamu simak dulu ringkasan ceritanya pada artikel berikut ini

Berdasarkan cerita rakyat Sangkuriang, karena dianggap telah melakukan kesalahan  yang berat.

Suami Dayang Sumbi dikutuk menjadi seekor anjing berbulu hitam. Ia hanya dapat kembali ke wujud manusianya setiap bulan purnama dan bulan mati tiba.

Cobaan yang demikian berat ini diterima Dayang Sumbi dengan tabah. Sebenarnya sang suami telah merelakan istrinya untuk mencari penggantinya.

Tapi, Dayang Sumbi menolaknya. Ia lebih memilih bersetia kepada lelaki yang memiliki jasa besar dalam kehidupannya.

Di masa lalu, sebelum kutukan itu tiba. Dayang Sumbi pernah menderita penyakit aneh yang sangat parah.

Sudah berbagai cara ditempuh dan sudah ratusan tabib dari seluruh penjuru negeri dipanggil untuk mengobati sakit yang diderita Dayang Sumbi.

Sayangnya, tidak ada satu pun yang berhasil menyembuhkan Dayang Sumbi. Hingga suatu ketika datanglah seorang pemuda yang berniat untuk menyembuhkan Dayang Sumbi.

Berkat obat rahasia yang dimiliki pemuda tersebut. Dayang Sumbi dapat sembuh seperti sedia kala. Dan sebagai bentuk rasa terima kasih atas jasanya. Pemuda itu dinikahkan dengan Dayang Sumbi.

Sayangnya kebahagiaan Dayang Sumbi dengan suaminya itu tidak bertahan lama. Hal ini dikarenakan penyamaran suami Dayang Sumbi diketahui oleh para dewa di kahyangan.

Kemarahan Para Dewa

Menurut cerita rakyat Sangkuriang, para dewa di kahyangan sangat marah dengan yang dilakukan suami Dayang Sumbi.

Adapun hal yang membuat para dewa marah ini karena suami Dayang Sumbi memberikan ramuan yang hanya boleh diminum dewa kepada manusia yang dalam kasus ini Dayang Sumbi yang meminumnya.

Efek dari minuman tersebut bukan hanya dapat menyembuhkan segala macam penyakit. Tetapi juga akan membuat siapapun yang meminumnya akan awet muda.

Setelah suaminya dijatuhi kutukan oleh para dewa. Dayang Sumbi memutuskan untuk keluar dari kerajaan dan memilih tinggal di dekat hutan yang jauh dari pemukiman penduduk.

Bulan purnama dan bulan mati merupakan saat yang paling dinantikan Dayang Sumbi. Sebab, pada saat itu suaminya akan kembali ke wujud manusianya.

Beberapa tahun setelah pernikahannya Dayang Sumbi dianugerahi seorang bayi laki-laki yang tampan dan gagah. Anak itu kemudian diberi nama Sangkuriang.

Sebab, di dalam anaknya mengalir darah seorang dewa. Maka tidak mengherankan apabila Sangkuriang tumbuh lebih cepat daripada anak-anak pada umumnya.

Di suatu malam, ketika purnama tiba  suami Dayang Sumbi kembali ke wujud aslinya. Di saat itu ia meminta kepada istrinya untuk merahasiakan jati dirinya kepada anaknya.

Dayang Sumbi pun berjanji kepada suaminya. Ia akan berusaha untuk menyembunyikan jadi diri suaminya kepada anaknya.

Seiring dengan berjalannya waktu, Sangkuriang tumbuh menjadi seorang anak laki-laki yang kuat dan tangguh.

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *